Inspektorat Panggil Oknum Pejabat terkait Dugaan Penyimpangan Proyek Saluran U-ditc Berujung Dugaan Korupsi

SURABAYA|Kepala utama Irbansus Inspektorat Pemkot Surabaya saat melakukan perbincangan pembahasan surat resmi atas Pengaduan Masyarakat (Dumas) yang di kirim langsung di kantor Inspektorat Surabaya terkait dugaan kontraktor yang melakukan pelanggaran fatal dalam melaksanakan pekerjaan proyek saluran U-ditc mencurangi item matrial hingga bisa mengakibatkan kerugian besar karna proyek pembangunan tersebut diglontor dari anggaran pajak rakyat.

Ironisnya pejabat kepala bidang Sumber air PU diduga melakukan pembiaran pada kontraktor yang melakukan pelanggaran hingga tidak menindak tegas PT Sentra Orbitals Pratama dan CV Arlana Pengawas konsultan justru malah mendukung penu diduga oknum pejabat PPk menerima setoran Vie proyek dari kontraktor untuk berbagi hasil atas bancakan dari kecurangan proyek yang di anggarkan dari Pajak Rakyat APBD.

Dalam pertemuan, Tatang Kepala utama Irbansus inspektorat saat melakukan klarifikasi pembahasan berbincang panjang lebar pada newmemojatim.net menegaskan

“Jangan diubungi dulu dinasnya serta kontraktornya Mas,” tegas Tatang.

Tak hanya itu, Ia juga menuturkan ,

“Tunggu hari Senin biar saya melakukan pemanggilan ke PPK dan kontraktor nya nanti sampean baru tak kabar mas,” tuturnya.

Terpisah, H.Ruslam sebagai Tomas dan Pemberhati anggaran pajak rakyat yang digunakan untuk proses pembangunan saluran yang ada dikota Surabaya mengatakan,

“Kita tunggu aja mungkin dia sibuk ngurusi laporan yang ada di Surabaya dan kalau memang tidak ada kejelasan dan ada dugaan permainan yang di lakukan pejabat – pejabat Pemkot kamu langsung laporkan ke pusat bisa melalui telfon atau surat pasti nanti aku juga kawal laporan mu,” tandas H.Ruslan, Senin (27/10/25).

Akankah ada tindakan tegas dari inspektorat atau mungkinkah anggaran pajak rakyat APBD kota Surabaya tidak bisa di selamatkan dari oknum – oknum yang diduga berniat menggerogoti anggaran tersebut untuk kepentingan memperkaya diri.@nk/tim.

Baca Juga  Peringati 1 Tahun berita-kompas.com gelar Tasyakuran dan Santuni Anak Yatim